*Saran dr. Hendrawan Nadesul*
_Banyak yang tidak tahu, karena memang tidak ada yang memberi tahu, kalau sudah usia kepala 5, sebaiknya tidak memilih jogging, berlari, apalagi lompat._
_Pengetahuan yang sesungguhnya murah ini, menjadi mahal, bahkan bisa sangat mahal jika masyarakat tidak tahu, karena sendi lutut telanjur rusak._
_Oleh karena ongkos mengganti satu lutut yang telanjur rusak akibat tidak tahu itu , harganya_ *Rp. 200* _juta ... !!!_
_Jangan sampai salah memperlakukan sendi lutut, akibat masih tetap jogging, berlari, main tennis, badminton, volley, & aktivitas fisik lain yang membebani sendi lutut._
_Itu yang saya maksudkan dengan pengetahuan sehat itu murah._
*Contoh lain yang tidak boleh dilakukan di usia kepala 5, tidak menginjak kerikil tanpa alas kaki sehingga persarafan telapak kaki menderita radang akibat tertekan kerasnya kerikil yg sangat keras selama memikul bobot tubuh.*
_Alasan bahwa itu sebagai refleksologi tidak bisa diterima akal sehat._
_Refleksologi ... ?_ _Tekanan yg diterima telapak kaki hanya dilakukan oleh jempol tangan saja yang tekanannya paling kuat hanya sekitar 5 kg._
*Namun apabila berdiri di atas kerikil, tekanannya adalah seberat bobot tubuh.*
_Karena tidak ada yang memberi tahu dan hanya karena mendengar katanya menginjak kerikil tanpa alas kaki bisa menyehatkan, maka yang semula maunya supaya sehat, malah jadi korban kerusakan saraf telapak kaki._
*Akibat buruk menginjak kerikil bisa mengakibatkan terjadinya fascitis/plantaris.*
_Murahnya pengetahuan yang memberi informasi tidak menginjak kerikil tanpa alas itu menjadi mahal kalau kita tidak tahu._
*Salam sehat,*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar tapi dengan bahasa yang sopan!
Orang Indonesia adalah orang berbudaya malu. Jangan sampai malu-maluin!